buku-buku yang sudah kupunya tapi belum jua dibaca

By novi - Mei 19, 2020


Halo semuanya,
Sebelum memulai bercerita dengan kalian semua, daku ingin berbicara, daku ingin mengganti kata panggilan untuk diri daku sendiri. Ternyata make kata "daku" lumayan melelahkan. Jadi, daku akan mengganti dengan kata "gue, aku atau saya" sesuai suasana dalam bercerita daku disini. 

Oke, sekian sekilas infonya mari lanjut ke cerita sebenarnya !!

Hari ini, gue ingin memberi tahu kalian beberapa buku yang gue punya, udah ada yg udah lama banget di rak buku, dan ada yang baru beberapa bulan saja. Alasan belum membacanya ? Ada yang lupa kalo memang punya buku itu, ada yang entah kenapa gak dapet minatnya buat baca. Semoga saja setelah postingan ini keluar, ada teman-teman yang sudah membaca cerita di buku tersebut dan dapat menceritakan pengalamannya dalam membaca buku tersebut.

Mari kita mulai guys,

1. The Unfortunate Miss Fortunes karya Jennifer Crusie, Eileen Dreyer dan Anne Stuart.

Sinopsis :

Kakak-beradik Fortune tak berbeda jauh dengan keluarga lain. Mereka sering sembarangan meminjam pakaian saudaranya sendiri, mengaku benci satu sama lain meskipun dalam hati sayangnya setengah mati... dan ketiganya ‘kebetulan’ sama-sama keturunan penyihir.

Ketika berusia 16 tahun, dengan kedua tangannya sendiri, Dee Fortune gagah berani menyelamatkan kedua adiknya dari bahaya. Sekarang, di usianya yang menginjak 29 tahun, dirinya yang gagah berani itu tinggal sejarah. Dia masih harus banyak belajar mengontrol kekuatan berubah bentuknya (shapeshifting)... dan harus lebih berani mengajak Danny James berkencan.

Lizzie berharap bisa menyelamatkan kondisi keuangan keluarga dengan kemampuan menyihir jerami menjadi emas. Tapi, boro-boro bisa melakukan sihir tingkat tinggi, dia tak bisa menyelamatkan hari-harinya yang jadi superberantakan sejak Elric, si penyihir menyebalkan, muncul dalam hidupnya.

Sejauh ini, si bungsu Mare Fortune sangat membanggakan kemampuan telekinesisnya... meskipun tak terlalu mendukung karier sebagai karyawan di tempat penyewaan video. Tapi suatu hari nanti, Mare membatin dengan ambisiusnya, aku akan jadi penyihir full-time dan tak perlu lagi bekerja. Masa sih, Mare? Lalu, kenapa saat bertatap muka dengan vice president Value Video!! yang keren minta ampun itu, kamu malah berubah pikiran dan ingin tetap bekerja di sana... seumur hidupmu?

Sejujurnya, punya buku ini udah lama banget, mungkin pas gue smk atau mungkin kuliah tahun pertama kayaknya pas beli. Ini juga beli pas gramedia buka bazar buku. Alasannya belum baca-baca buku ini ? Setiap mulai membaca bab pertama, gue entah kenapa langsung ilang minat buat ngelanjutin. Akhirnya bukunya ditaro lagi di rak buku deh. 

Kalo diliat dari review-an di goodreads, kebanyakan pada ngasih rating 3/5 gitusih. Katanya masih well to read novelnya. Mungkin dibutuhkan minat yang tinggi dulu kaliya biar bisa baca bukunya sampai habis.

2. Being Nikki karya Meg Cabot

Sinopsis :

Em adalah seorang supermodel remaja yang genius. Dia memiliki seorang ibu yang menghilang secara misterius, seorang kakak laki-laki yang muncul di rumahnya dan menuntut jawaban, mantan sahabat baik yang bertekad menghancurkan Stark Enterprise, dan artis ganteng dari Inggris yang menulis lagu cinta tentang dirinya yang sekarang jadi hits.


Tadi, sebelum menulis postingan ini, gue ngecek reviewnya buku Being Nikki ini si goodreads. Dan ternyata buku ini adalah buku kedua dari novel pertamanya yang berjudul airhead. Berarti ini adalah novel seri ya ? (cmiw). Ratingnya ? Wow !! Banyak yang suka. Meg Cabot memang terkenal dengan novel-novelnya yang bergenre young-adult dan chicklit. Jadi ya gak kaget pas liat reviewnya bagus.

Alasan gue belum selesai bacanya ? Mungkin karena latar dari cerita ini menceritakan kisah hidup yang glamour ala artis ? Sepertinya begitu. Ini sempat kubaca sampai seperempat buku terus berhenti kubaca. Gimana menurut kalian ? Apakah bagus bukunya?

3. Dante karya Alberta Natasia Adji

Sinopsis :

Puluhan tahun tersembunyi dari mata manusia awam, dunia kerajaan penyihir terus berjalan tenag dan tentram. Selama itu pula, Keluarga Clovervoice, pendiri Tumbleweed information agency, memperkerjakan para peri dari duni lain tanpa sepengetahuan pihak kerajaan. Kotick, salah satu peri nyentrik yang bekerja pada keluarga Clovervoice, mendadak mendapati dirinya ditugaskan untuk menyusup ketengah-tengah pesta penyihir kalangan atas.


Kalo buku ini belum dibaca blass, karena memang lupa kalo punya buku ini. Buku ini masih tersegel plastik di rak buku gue. Gue beli buku ini di big bad wolf tahun kemarin karena langsung mengena dengan sinopsisnya. Pas baca karya siapa ini, ternyata ini adalah novel buatan anak bangsa. Wah sungguh diluar ekspetasi. Karena ketika beli buku ini, gue belum pernah baca buku fantasi buatan anak bangsa dan belum mengenal novel seri dunia pararel milik tere liye. Siapa yang sudah baca buku ini ? Gimana pendapat kalian ?

4. Anne of the Island karya Lucy Maud Montgomery

Sinopsis :

Sam melepas topi jeraminya dan berkata, "Kau mau sama aku nggak?" "Ap ... apa! Maksudmu... MENIKAH denganmu?" tanya Anne, bingung. "Yap." "Tapi, aku tak mengenalmu," seru Anne kesal. "Ntar kalau kita udah kawin kamu bakal kenal," kata Sam. Anne, yang telah beranjak dewasa, hijrah ke Kota Kingsport untuk kuliah. Tak hanya disibukkan dengan studinya, Anne juga direpotkan oleh panah-panah cinta, baik dari orang yang diimpikan maupun dari orang yang sama sekali tak diharapkan. Tak heran bila ia berujar kesal, "Kenapa sih, lelaki tak bisa menggunakan akal sehatnya?" Banyak pengalaman menarik, lucu, dan menggugah dalam masa kuliah Anne. Mulai dari pertemuannya dengan Philippa Gordon, gadis cantik kaya tapi plin-plan, tinggal bersama tiga sahabatnya di Patty's Place yang menyenangkan, lamaran-lamaran yang membuyarkan impian, hingga merencanakan pembunuhan kucing! Seru, kocak, sekaligus menyentuh, dan lagi-lagi menampilkan kepolosan serta semangat petualangan khas Anne Shirley!


Belum baca buku ini karena ? Karena waktu itu gue belum bisa lepas dari buku sebelumnya yaitu Anne of Avonlea. Masih terbayang dengan ending dari buku itu. Jadi gue menunda-nunda membaca buku anne of the Island. Eh malah kebablasan sampe sekarang. Gue belum kuat untuk melihat intrik antara hati Gilbert dan Anne sesungguhnya.

5. The Young Elites karya Marie Lu

Sinopsis :

Semua orang ketakutan. Malfetto adalah jelmaan iblis.

Wabah berdarah yang nyaris memusnahkan nyaris semua penduduk negeri, memunculkan kengerian baru. Segelintir orang yang selamat menjadi malfetto, orang-orang terkutuk. Apalagi orang-orang terkutuh itu memiliki kekuatan supernatural dan dapat membunuh sesuka hati. Kerajaan membentuk pasukan inkuisisi untuk memburu mereka karena dianggap berbahaya dan mengancam pemerintahan.

Kehidupan Adelina Amouteru berubah total ketika dia kehilangan mata kirinya dan rambutnya berubah sewarna perak. Dia malfetto. Sang ayah yang merasa malu, berusaha menjualnya. Adelina menolak dan berusaha kabur. Malangnya, dia tertangkap oleh pasukan inkuisisi dan hendak dijatuhi hukuman mati. Pada hari eksekusi, seorang pemuda misterius bernama Enzo menyelamatkan Adelina. Ternyata Enzo adalah pemimpin Dagger Society, sekelompok Elite Muda yang berencana menggulingkan pemerintahan. Karena tidak punya pilihan lain, Adelina bergabung dengan mereka. Namun ketika tiba waktunya melakukan kudeta, Adelina dihadapkan pada pilihan sulit: mengkhianati Dagger Society atau mengkhianati adik perempuannya sendiri. Apa pun yang dipilihnya, kematian mungkin menunggunya.


Sempat dibaca bukunya bab 1 dan 2. Lalu membacanya melompat-lompat. Seru, tapi butuh minat yang tinggi. Akhirnya gue berhenti bacanya untuk menaikkan minat gue buat baca buku ini. By the way buku ini berseri kalo gasalah dan ini adalah buku pertamanya. Katanyasih seru. Gimana guys ?

6. Second Helpings karya Megan McCafferty

Sinopsis:

Jessica Darling menginjak tahun terakhirnya di SMA. Dia tetap merindukan sahabatnya, Hope, yang tinggal jauh di Tennessee sana. Alangkah asyiknya kalau Hope bisa ada di New York dan diajaknya curhat secara langsung, bukannya lewat surat, chatting, atau telepon. Hope pasti akan jauh lebih tanggap soal berhentinya Jess dari klub lari lintas alam, kesebalannya pada Kru Konyol (Sara dan Manda), dan kebingungannya memilih tempat kuliah. Hope pasti bisa jadi kawan berbagi yang jauh lebih oke daripada Bridget dan Pepe, yang menemani Jess ke mana-mana. Di tahun ajaran ini pula Jess akhirnya punya pacar. Cowok itu Len Levy dan mereka jadian karena dicomblangi Marcus Flutie---cowok yang sempat dikira Jess belahan jiwanya tahun lalu. Jess berusaha keras mencintai Len dengan tulus, tapi dia tahu Hope pasti bisa menebak bahwa sebenarnya... sebenarnya Jess tidak bisa melupakan si mantan junkies Marcus Flutie...


Gue gak baca buku ini karena setelah beli buku ini, gue baru tau ini adalah novel seri dan ini adalah buku keduanya bukan pertamanya. Dan gue baru tau kalau buku ini ternyata berjumlah 5 seri. Tambah stress saya nanti karena gak tau apa-apa, awal muasal ceritanya dan pasti di akhirnya bakal digantungin. Huft..

Segitulah buku-buku yang belum sempat gue baca. Mana yang sudah kalian baca ? coba ceritakan di kolom komen ya guys !!

thank you !
XoXo

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar